Laporan Kegiatan
Pelatihan Keperawatan Kardiovaskuler Tingkat Lanjut 1 Diagnostik Invasif Laboratorium Kateterisasi (Cath Lab) Angkatan 2 Tahun 2025
Pada era pelayanan menggunakan BPJS saat ini menuntut setiap pusat
pusat pelayanan untuk memberikan pelayanan yang terbaik. Pelayanan yang baik
membutuhkan sarana prasarana, jenis pelayanan, mutu pelayanan dan sumber
daya yang baik. Salah satu sumber daya yang dimiliki pusat pelayanan adalah
sumber daya manusia. Rumah Sakit sebagai salah satu pemberi pelayanan perlu
menyiapkan sumber daya manusia yang dimiliki sebaik-baiknya, karena hal
tersebut akan menumbuhkan kepercayaan para pelanggan, baik internal maupun
eksternal
Upaya yang dilakukan sebuah Rumah Sakit dalam menyiapkan sumber
daya manusia salah satunya adalah dengan menyelenggarakan pelatihan atau
mengikutsertakan staf keperawatan dalam program pendidikan berkelanjutan baik
formal maupun nonformal. Dalam UU No. 38 tahun 2014 tentang keperawatan
mencantumkan bila pengembangan praktik keperawatan dilakukan melalui
pendidikan formal dan nonformal guna meningkatkan profesionalisme staf
keperawatan.
Dengan semakin banyak tumbuh dan berkembangnya pusat-pusat
pelayanan jantung di Rumah Sakit di wilayah Semarang khususnya dan Jawa
Tengah umumnya yang memerlukan tempat untuk menimba ilmu dan ketrampilan
pada pelayanan jantung dan pembuluh darah saling bersaing dalam memberikan
pelayanan pada pasien dengan gangguan kardiovaskular maka perlu difasilitasi
pelatihan guna menyiapkan staf keperawatan yang baik dan kompeten agar
pelayanan di bidang jantung dan pembuluh darah. Selain itu, regulasi yang berlaku
saat ini meminta adanya sertifikasi bagi tenaga keperawatan yang bertugas di
area pelayanan khusus juga mendorong kebutuhan diadakannya pelatihan.
Pelayanan di bidang penyadapan jantung kanan dan kiri atau yang orang
kenal dengan kateterisasi jantung yang diselenggarakan di Laboratorium
Kateterisasi (Cath Lab) adalah salah satu area pelayanan khusus yang
membutuhkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang terlatih dan tersertifikasi guna
menunjang pelayanan yang baik dan berkualitas. Untuk itu perlu diadakan
“Pelatihan Keperawatan Kardiovaskuler Tingkat Lanjut I Diagnostik Invasif
Laboratorium Kateterisasi (Cath Lab)”. Pelaksanaan pelatihan ini akan
memberikan banyak keuntungan baik bagi peserta pelatihan maupun institusi
penyelenggara. Bagi peserta pelatihan diharapkan akan lebih kompeten dan
berkualitas dalam memberikan pelayanan diagnostik invasif kateterisasi jantung
pada pasien dengan gangguan kardiovaskular. Sedangkan bagi institusi
penyelenggara akan keuntungan yang diperoleh, yaitu keuntungan finansial yang
dapat digunakan untuk meningkatkan kesejahteraan karyawan, memacu
semangat perawat dan profesi lain untuk selalu meningkatkan kemampuan dan
kompetensinya, sebagai sarana promosi institusi ke daerah-daerah peserta dan
untuk menjalin kerja sama antar institusi peserta dan penyelenggara.
No other version available